
OLAHAN iga sapi yang terkenal berasal dari Sulawesi. Namun, bagaimana kalau olahan iga sapi datang dari tiga daerah sekaligus?
Mungkin Anda akan mengetahui jawabannya di kedai Iga bakar si Jangkung yang ada di Bandung, Jawa Barat. Olahan iga bakarnya merupakan kombinasi cita rasa tiga daerah.
"Selama ini, orang hanya tahu bahwa iga sapi yang enak dari Makassar, tetapi dengan saya mengolah iga ini, maka ada rasa tersendiri yang dikombinasikan dari daerah Bandung, Jawa, dan Sumatera," papar Hariyanto, pemilik Iga Bakar si Jangkung, kepada Okezone usai pembukaan Festival Kuliner Rakyat Indofood di Museum Arsip Nasional, Jakarta, Rabu (25/4/2012).
Perpaduan tiga cita rasa tidak cukup bagi Hariyanto sebab iga bakar juga diperlakukan dengan tiga cara pengolahan. Awalnya, daging direbus, dibakar, baru kemudian ditumis. Tujuannya, agar rasa iga bakar semakin lezat berkat bumbu yang meresap sempurna ke dalam daging.
"Iga harus direbus selama empat jam karena banyak uratnya. Selama direbus, ditambah juga rempah-rempah dan asam jawa. Lebih bagus lagi kalau iga sapi dipresto," bebernya.
Dan saat dibakar dan ditumis, olahan iga diberi kecap agar rasa manis yang didapat lebih alami ketimbang memakai gula. "Saat dibakar dan ditumis, kita kasih bumbu yang diolah bersama-sama, yaitu bawang putih, bawang merah, kunyit, dan 10 macam rempah-rempah. Untuk rasa manis kita kasih kecap, kita tidak pakai gula karena takut gosong," tutupnya.
(ftr)
0 comments:
Posting Komentar