Home » , , , , » Arti Rasa Manis pada Kuliner Mandar

Arti Rasa Manis pada Kuliner Mandar

detail berita

SETIAP daerah di Indonesia memiliki kekuatan cita rasa yang berbeda. Salah satunya yang ada di daerah Mandar, Sulawesi Barat. Kuliner daerah tersebut mengandalkan rasa manis.

Rasa manis yang dihasilkan nyatanya memiliki filosofi khusus bagi daerahnya, oleh karena itu menjadikan kuliner Mandar sangat didominasi rasa manis.

"Kalau ditanya kuliner Mandar itu banyak sekali, mereka lebih menonjolkan rasa manis-manis, karena di Mandar suka sekali sama dengan rasa manis terutama sekali makanan pokok disana pisang dan ikan seribu dan itu susah di dapat, rasanya enak sekali," jelas Ibu Ratna Dewi Aswan selaku Ketua Penyelenggara Festival Kuliner Mandar saat berbincang dengan okezone usai acara Festival Kuliner Mandar, Sulawesi Barat di Kawasan Adityawarman, Blok M, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Ratna memaparkan kalau cita rasa manis itu diadopsi dari filosofi kebiasaan adat istiadat masyarakat Mandar dimana mereka meyakini rasa manis bisa membawa kebahagiaan bagi keluarga. "Dalam adat mandar, kalau meminang anak gadis itu semua dihidangkan yang manis-manis, supaya kedua keluarga itu berjalan yang harmonis, kalau ada yang menghidangkan makanan asin atau rasa lainnya berarti lamaran mereka ditolak, makanya di Mandar, rasa manis sangat mendominasi," paparnya lagi.

Tak hanya itu saja, masyarakat Mandar percaya bahwa rasa manis pun juga bisa mempererat hubungan silahturahmi antara satu dengan yang lainnya. "Banyak sekali, orang mandar misalnya, tidak akan mengucapkan terima kasih kalau dikasih makanan atau yang lainnya, karena bagi mereka trima kasih itu terlalu gampang, tapi yang dilihat adalah bagaimana cara dia berterima kasih dengan cara penyampaiannya itu yang dinilai," bebernya lagi.

Dikatakannya lagi, rasa manis itu pun dipercayai bisa menumbuhkan sifat kebaikan pada diri seseorang untuk bertingkah laku sehingga dalam dirinya selalu ada rasa baik pada setiap orang.

"Selain itu dalam adat Mandar ada yang namanya malakdikedo yang artinya, menjaga kepribadian dan harga diri yang bagus, artinya kalau kita baik sama orang maka kita akan dibalas kebaikan sama orang mandar, kita harus sopan, santun, makanya rasa manis itu sangat kental di Mandar," tutupnya.
(ftr)

0 comments:

Posting Komentar